Nama Ilmiah : Caryota mitis Lour.
Suku : Arecaceae
Asal Tumbuhan
Caryota mitis tersebar di Cina, Malesia, Laos, Myanmar, Thailand, Vietnam, Borneo, Jawa, Malaysia, Phillippina, Sulawesi, dan Sumatera.
Deskripsi
Rawe tumbuh di daerah hutan hujan dataran rendah yang agak tertutup, sering ditemukan tumbuh di bawah naungan pohon dengan vegetasi di sekitarnya yang cukup rapat pada ketinggian 800-1400 mdpl. Palem ini tumbuh berkelompok dan tingginya dapat mencapai 8m. Batang beruas-ruas dengan jarak antar ruas 50 cm, diameter batang yang berupih sebesar 9 cm, tetapi jika tidak berupih 7 cm. Daun menyirip ganda berukuran panjang 120 cm, lebar 84 cm dan terkoyak pada bagian ujungnya. Tangkai daun berukuran 75 cm. Anak daun tersusun beraturan dengan panjang 16 cm dan lebar 6 cm. Jumlah anak daun di sisi kanan 24 helai, sedang di sisi kiri 25 helai. Perbungaan berbentuk malai menggantung berukuran panjang 41 cm dan lebar 25 cm yang terletak di antara upih daun. Buah berwarna hijau saat muda dan menjadi merah saat matang.
Manfaat
Bagian umbut batang rawe dapat dikonsumsi, sedang batangnya digunakan untuk bahan bangunan dan perabot rumah tangga. Tulang daun dimanfaatkan sebagai alat pancing. Buahnya dapat dikonsumsi dan kadang digunakan sebagai pengganti buah pinang. Tumbuhan ini juga banyak ditanam sebagai tanaman hias karena bentuknya yang indah.
Status Konservasi
Spesies ini tidak termasuk dalam kategori dilindungi. Dalam assesment IUCN Redlist tahun 2018, C. mitis termasuk dalam kategori LC (Least Concern) / tidak mengkhawatirkan karena jumlahnya yang masih cukup banyak di alam.
Daftar Pustaka
Alandana, I.M., H. Rustiami dan P. Widodo. 2015. Inventarisasi Palem di Hutan Bodogol Taman Nasional Gunung Gede Pangrango. Buletin Kebun Raya Vol.18 No.2 : 81-98.
Andayani, D., E. Nurtjahya dan H. Rustiami. 2018. Keanekaragaman Palem di Pulau Mendanau Belitung. Berita Biologi 17 (3) : 225-239.
L., A.R., S.M. Suleman dan Ramadanil. 2019. Jenis-jenis Tumbuhan Palem Tegak dan Kajian Etnobotani di Dusun Saluki Desa Tuwa Kecamatan Gumbasa Kabupaten Sigi Sulawesi Tengah. Biocelebes 13 (2) : 162-173.