Skip to content
Menu
kebun raya gunung tidar Kebun Raya Gunung Tidar
  • Beranda
  • Profil
  • Konservasi
    • Tanaman Koleksi
    • Tanaman Penghijauan
  • Penelitian
    • Alur Perizinan
  • Pendidikan
  • Wisata
    • Wisata Alam
    • Wisata Budaya
  • Jasa Lingkungan
kebun raya gunung tidar Kebun Raya Gunung Tidar

GUDIK

Nama Ilmiah : Khaya senegalensis (Desv.) A.Juss.

Suku               : Meliaceae

Asal Tumbuhan

Tumbuhan ini berasal dari Afrika Tropis.

Deskripsi

Pohon ini tergolong tumbuhan yang tumbuh dengan cepat, dapat mencapai tinggi sekitar 30-35 m dan diameter batang antara 1-2,5 m. Batang biasanya pendek dan bengkok, percabangan pertama tumbuh sekitar 10-16 m pada batang. Kulit batang halus, di bagian luarberwarna abu hingga abu tua atau cokelat tetapi di bagian dalam berwarna merah muda hingga kemerahan. Nama pohon gudik didapat dari noda-noda berbentuk lingkaran berwarna abu tua hingga abu kecoklatan yang tersebar di kulit pohonnya seperti gudik (kudis). Pohon ini memiliki karakteristik pada tata daunnya yang membentuk formasi spiral berkerumun di ujung cabang membentuk kanopi bulat, padat dengan cabang halus. Daun merupakan daun majemuk menyirip genap sejumlah 2-6 pasang (rata-rata berjumlah 3-5 pasang). Tata letak daun berpasangan dan berhadapan (bersilang) dan tidak memiliki daun penumpu. Tangkai daun utama panjangnya sekitar 25 cm. Helaian daun berbentuk elips hingga oblong (memanjang), meruncing di ujung dan tumpul sedikit asimetris di bagian pangkal dengan tulang daun menyirip, panjangnya 5-12 cm, lebarnya 2,5-5 cm. Buah berukuran 4-6 cm, berbentuk bulat dan keras, berwarna abu muda atau cokelat, dapat terbelah menjadi 4 saat tua. Di dalam buah terkandung banyak biji tipis berbentuk cakram atau segi empat berukuran 2-2,5 cm yang bersayap rapat. Kayunya berwarna coklat dengan pigmen merah muda. Tumbuhan ini hidup baik di sabana, hutan basah atau daerah tepi sungai dan hutan sabana dengan curah hujan antara 650 – 1800 mm dan ketinggian hingga 1800 mdpl.

Manfaat

Bagian-bagian pohon gudik dapat dimanfaatkan dalam berbagai bidang kehidupan, seperti pakan ternak, sumber minyak pangan dan kosmetik, produk kesehatan, pohon peneduh, bahan bakar, bahan perabot, dan bahan bangunan.

Status Konservasi

Spesies ini termasuk dalam kategori dilindungi. Dalam assesment IUCN Redlist tahun 1998, K. senegalensis termasuk dalam kategori VU (Vulnerable) / rentan karena adanya eksploitasi besar-besaran dan pembalakan liar di alam.

Daftar Pustaka

Arnold, R. 2004. Khaya senegalensis Current Use from Its Natural Range and Its Potential in Sri Lanka and Elsewhere in Asia. CSIRO and Forest Research.

Pinheiro, A.L., L. Couto, D.T. Pinheiro, and J.M.F.T. Brunetta. 2011. Ecology, Forestry and Technological Use of African Mahogany Trees (Khaya spp.). Brazil : Brazilian Society of Agroforestry – SBAG.

Kabar Terbaru

  • How To Fix Bluetooth Driver Issues On Windows 10?
  • Hook Up on Tinder
  • Haul Syekh Subakir di Kebun Raya Gunung Tidar
  • Mengenal Kebun Raya Bersama Mahasiswa UNTID Kota Magelang
  • Wisatawan Asing ke Kebun Raya
OperasionalBuka 24 Jam
Tiket Rp. 3000,-
Brosure
Maps
Reservasi

Ikuti Media Sosial Kami

Lokasi Kebun Raya Gunung Tidar

Pemerintah Kota Magelang
Dinas Lingkungan Hidup
UPT Kebun Raya Gunung Tidar

Alamat :
Jalan Dewaruci, Tejosari, Magersari, Magelang Selatan, Kota Magelang.
Email :
krgunungtidar@gmail.com
Telphone :
(0293) 3193978

©2023 Kebun Raya Gunung Tidar | WordPress Theme by Superb WordPress Themes