Nama Ilmiah : Inga laurina (Sw.) Willd.
Suku : Fabaceae
Asal Tumbuhan
Inga laurina (Sw.) Willd. merupakan tumbuhan asli Mexico dengan sebaran alami wilayah Amerika Tropis, yang kemudian diintroduksi ke Indonesia.
Deskripsi:
Habitus tumbuhan ini adalah pohon menahun (perennial) dengan tinggi dapat mencapai 20 meter. Tajuk berbentuk bulat, rendah, dan rimbun. Batang berbentuk silinder dengan diameter 50-70 cm. Daun tipe majemuk dan terletak berseling, dalam satu ibu tangkai daun biasanya terdapat 4 helai daun. Pasangan daun yang terletak di bagian luar berukuran sedikit lebih besar. Daun berwarna hijau mengkilat dan tidak berbulu. Ciri khas bunga Inga laurina adalah adanya benang sari berwarna putih, berjumlah banyak dan berbentuk seperti sikat. Buah asem londo berukuran panjang 140 mm dan lebar 40 mm, setiap buahnya terdapat kurang lebih 7 biji. Kulit buah berwarna hijau dan akan menguning ketika masak. Pembungaan berlangsung di bulan Agustus hingga Desember dan berbuah pada bulan Desember hingga Maret. Daging buah berwarna putih, sedikit berserat dan dapat dikonsumsi.
Manfaat:
Di negara habitat asalnya, tanaman Inga laurina dimanfaatkan sebagai peneduh. Di Indonesia, buah dimanfaatkan untuk dikonsumsi.
Status Konservasi:
Jenis ini tidak dilindungi mengingat populasinya masih cukup banyak di alam. Dalam IUCN Redlist¸ Inga laurina termasuk dalam kategori LC (Least Concern) atau resiko rendah.
Daftar Pustaka
Oliveira, C. E. S., Zuffo, A. M., Fonseca, W. L., Steiner, F. 2019.”Physical characterization of fruits and seeds Inga laurina (Sw.) Willd. (Fabaceae – Mimosaceae)”. Revista de Agricultura Neotropical, Cassilândia-MS, v. 6, n. 3, p. 105-111.